Ia mengaku senang melihat antusisasme masyarakat memberi dukungan dan partisipasi untuk memeriahkan kegiatan ini. "Saya melihat masyarakat ramai yang hadir, saya sangat apresiasi masyarakat di sini atas keikutsertaannya. Panitia juga telah berupaya mempersiapkan kegiatan ini dengan maksimal," sebut bupati.
Orang nomor satu di Negeri Seribu Jembatan ini juga merasa bangga, karena berdasarkan laporan panitia kegiatan ini sejak awal sampai kini terselenggara dengan tertib, aman, dan lancar tanpa hambatan.
"Tujuan kita melaksanakan kegiatan ini tidak lain adalah untuk mencari bibit-bibit pemain, olah ragawan yang ada di daerah kita sendiri. Oleh sebab itu kita batasi umurnya. Yang ikut juga harus anak-anak asli Inhil. Kita persiapkan pemain terbaik hingga nanti kita bisa laksanakan 'Bupati Cup' tingkat kabupaten," tuturnya.
Ia berharap agar melalui kegiatan ini kita benar-benar dapat menyeleksi pemain untuk menjadi aset atlet yang bisa dibawa maju ke tingkat provinsi maupun nasional. "Ini merupakan upaya kita untuk membuat generasi muda yang sehat melalui kegiatan olahraga," tutupnya.
Untuk diketahui, babak final diikuti oleh kesebelasan desa Bente melawan desa Igal yang dimenangkan oleh desa Bente dengan skor penalti 4-3.ard
Post a Comment