DMIJ Tuntaskan Perbaikan Kebun Kelapa

Kabupaten Indragiri Hilir dikenal dengan negeri hamparan kelapa dunia, hampir dari 80 persen penduduk di Inhil bermata pencaharian sebagai petani kelapa.  Perhatian pemerintah kabupaten terhadap kelapa dan petani kelapa dibuktikan dengan program yang pro terhadap petani kelapa.

Perbaikan kebun kelapa yang saat ini keadaannya sudah kritis dibuktikan tidak hanya dengan program yang digulirkan instansi terkait saja, terhadap pemerintahan desa diberikan program serupa untuk menangani permasalahan kebun kelapa salah satunya dengan membuat tanggul untuk menahan instruksi air laut.

Lewat program Desa Maju Inhil Jaya pemerintah memberikan arahan untuk pembangunan tanggul kelapa. Bupati Inhil HM Wardan meyakini dengan banyak instansi yang mengeroyok perbaikan kebun kelapa ini maka akan berdampak maksimal terhadap perbaikannya.

 

"Kita juga sudah berikan bantuan terhadap 18  kecamatan alat berat yang guna membangun tanggul diperkebunan masyarakat dengan cara swakelola," ungkap bupati.  Dengan begitu, bupati percaya bahwa permasalahan perkebunan kelapa yang ada di Inhil secara bertahap akan dapat diatasi, kejayaan perkebunan kelapa di Inhl mudah-mudahan dapat dikembalikan lagi.

Dari program DMIJ pemerintah kabupten sudah membangun tanggul untuk perkbeunan kelapa sepanjang 92,208  dengan alokasi dana yang dikucurkan Rp 7,467,753,300.  Perhatian yang diberikan pemerintah ini atas dasar pemikiran bupati Wardan dengan mengedepankan kepentingan dari masyarakat Indragiri Hilir.ard

 

 

 foto jembatan di Desa Air Bagi Kecamatan Concong